MEMORANDUM – Kematian memisahkan semua urusan manusia ketika semasa masih hidup.
Semua pekerjaan, semua aktivitas, semua harta yang didapatkan ketika di dunia akan ditinggalkan ketika manusia sudah meninggal.
Semua urusan di dunia akan ditinggalkan, tetapi tidak dengan urusannya dengan Sang Pencipta.
Lalu bagaimana dengan amalan-amalan atau ibadah yang manusia lakukan?
Semua ibadah yang diwajibkan seperti salat, puasa, zakat, dan haji memberikan ganjaran bagi manusia yaitu pahala untuk bekal di akhirat nanti.
Pahala dari amal-amal tersebut hanya bisa didapat ketika manusia masih hidup, masih melakukan amal-amal semasa hidupnya.
Amal-amal yang dilakukan ketika masih hidup tersebut menjadi investasi atau bekal kelak di akhirat nanti, karena ketika sudah meninggal manusia tidak bisa melakukan amal-amal itu lagi.
Akan tetapi ada tiga amal yang pahalanya masih bisa mengalir dan sampai ke manusia yang sudah meninggal di alam kubur.
Nabi SAW pernah menjelaskan ini di dalam hadisnya, yaitu:
إِذَا مَاتَ الْإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَنْهُ عَمَلُهُ إِلَّا مِنْ ثَلَاثَةٍ: إِلَّا مِنْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ أَوْ عِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ أَوْ وَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ – رواه مسلم
Artinya: “Ketika seorang manusia meninggal dunia, maka amalannya terputus kecuali tiga hal, yaitu: sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak shaleh yang mau mendoakannya.” (HR. Muslim).
Hanya tiga amal itu saja yang bisa membuat manusia mendapatkan pahala meskipun sudah di alam kubur.
- Sedekah Jariyah
Sedekah Jariyah adalah sedekah yang diberikan kepada orang lain, dan manfaatnya akan terus dirasakan oleh si penerima.
Kegiatan sedekah jariyah yaitu berbagi untuk memberikan manfaat kepada orang lain, sehingga pahala yang dihasilkan juga mengalir kepada orang yang memberinya, meskipun si pemberi sudah meninggal.
Contoh sedekah jariyah antara lain wakaf tanah, infaq pembangunan masjid, pembangunan lembaga Pendidikan, dan lain-lain.
- Ilmu yang bermanfaat
Ilmu yang bermanfaat maksutnya adalah ilmu yang telah diajarkan kepada orang lain dan masih memberikan manfaat.
Selama ilmu tersebut masih berguna dan bermanfaat, maka pahalanya akan tetap terus mengalir sampai ke orang tersebut meskipun sudah meninggal.
Contoh ilmu yang bermanfaat antara lain mengajarkan ilmu kepada murid atau teman, membuat buku atau penelitian, dan lain-lain.
- Anak saleh yang mau mendoakannya
Terakhir, pahala yang masih bisa masuk sampai ke manusia yang sudah meninggal berasal dari doa anak saleh.
Anak saleh yang dimaksut adalah anak yang taat kepada Allah SWT dan mau mendoakan orangtuanya.
Doa anak saleh kepada orangtuanya itu sangatlah penting, karena dari anak yang tulus dan ikhlas dalam berdoa merupakan kebanggan tersendiri bagi orangtua.
Selain itu, anak saleh merupakan bukti dari orangtua yang berhasil mendidik anaknya dan termasuk ke dalam ilmu yang bermanfaat.
Artikel ini ditulis oleh Muhammad Abiel Mahasin – mahasiswa magang di Memorandum








