MADINAH, MEMORANDUM – Hari ini, Sabtu 1 Juni 2024, menandai berakhirnya proses pemberangkatan jemaah haji Indonesia dari Madinah menuju Makkah. Sebanyak 4.743 jemaah haji yang tergabung dalam 12 kloter menjadi kloter terakhir yang diberangkatkan.
Pemberangkatan dimulai sejak pukul 06.00 WAS dan diawali dengan pengantaran jemaah dari hotel di Madinah menuju Bir Ali untuk melaksanakan miqat dan niat umrah.
Dua kloter terakhir, yakni kloter 7 Embarkasi Balikpapan (BPN 07) dan kloter 45 Embarkasi Surabaya (SUB 45), diberangkatkan dari Masjid Bir Ali sekitar pukul 09.21 WAS.
Sebelumnya, sejak 21 Mei 2024, total 229 kloter jemaah haji gelombang pertama telah diberangkatkan dari Tanah Air dan mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah. Setelah beberapa hari di Madinah, mereka diberangkatkan secara bertahap menuju Makkah untuk melaksanakan umrah dan haji.
“Alhamdulillah, semua jemaah dalam keadaan sehat dan telah diberangkatkan ke Makkah untuk melaksanakan umrah wajib,” ujar Kepala Daerah Kerja Madinah, Ali Machzumi, di Masjid Bir Ali.
Jemaah yang masih dalam perawatan di rumah sakit dan Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Madinah akan
diberangkatkan menyusul hingga 7 Juni 2024. Mereka akan diantar ke Makkah untuk mengikuti rangkaian puncak haji.
Sementara itu, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Daker Madinah akan mulai diberangkatkan menuju Makkah pada 3 Juni 2024. Mereka akan bertugas memberikan pelayanan kepada jemaah di Arafah pada puncak ibadah haji.
“Sebelum puncak haji dimulai, mereka akan melakukan sejumlah persiapan untuk menyambut jemaah haji Indonesia di Arafah. Kita akan ke Makkah pada 3 Juni untuk mempersiapkan pelaksanaan puncak haji di Arafah,” kata Ali.(*)
12 Kloter Tutup Keberangkatan Jemaah Haji Indonesia dari Madinah ke Makkah
MADINAH, MEMORANDUM – Hari ini, Sabtu 1 Juni 2024, menandai berakhirnya proses pemberangkatan jemaah haji Indonesia dari Madinah menuju Makkah. Sebanyak 4.743 jemaah haji yang tergabung dalam 12 kloter menjadi kloter terakhir yang diberangkatkan.
Pemberangkatan dimulai sejak pukul 06.00 WAS dan diawali dengan pengantaran jemaah dari hotel di Madinah menuju Bir Ali untuk melaksanakan miqat dan niat umrah.
Dua kloter terakhir, yakni kloter 7 Embarkasi Balikpapan (BPN 07) dan kloter 45 Embarkasi Surabaya (SUB 45), diberangkatkan dari Masjid Bir Ali sekitar pukul 09.21 WAS.
Sebelumnya, sejak 21 Mei 2024, total 229 kloter jemaah haji gelombang pertama telah diberangkatkan dari Tanah Air dan mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah. Setelah beberapa hari di Madinah, mereka diberangkatkan secara bertahap menuju Makkah untuk melaksanakan umrah dan haji.
“Alhamdulillah, semua jemaah dalam keadaan sehat dan telah diberangkatkan ke Makkah untuk melaksanakan umrah wajib,” ujar Kepala Daerah Kerja Madinah, Ali Machzumi, di Masjid Bir Ali.
Jemaah yang masih dalam perawatan di rumah sakit dan Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Madinah akan
diberangkatkan menyusul hingga 7 Juni 2024. Mereka akan diantar ke Makkah untuk mengikuti rangkaian puncak haji.
Sementara itu, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Daker Madinah akan mulai diberangkatkan menuju Makkah pada 3 Juni 2024. Mereka akan bertugas memberikan pelayanan kepada jemaah di Arafah pada puncak ibadah haji.
“Sebelum puncak haji dimulai, mereka akan melakukan sejumlah persiapan untuk menyambut jemaah haji Indonesia di Arafah. Kita akan ke Makkah pada 3 Juni untuk mempersiapkan pelaksanaan puncak haji di Arafah,” kata Ali.(*)