Lepas Kloter Pertama Jemaah Haji Embarkasi Surabaya,Ini Pesan Pj Gubernur Jatim

oleh -27 Dilihat

SURABAYA, MEMORANDUM – Kloter pertama jemaah haji Embarkasi Surabaya tahun 1445 H/2024 M diberangkatkan ke Tanah Suci pada Sabtu malam 11 Mei pukul 23.50 WIB. Pelepasan dilakukan langsung oleh Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, di Asrama Haji Embarkasi Surabaya.

Kloter pertama yang diberangkatkan terdiri dari 371 jemaah, berasal dari Kabupaten Bojonegoro. Mereka terdiri dari 366 jemaah haji, 1 orang Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI), 1 orang Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI), dan 3 orang Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI).

Penerbangan kloter pertama menggunakan pesawat Saudia Arabian Airlines dengan nomor penerbangan SV 5269. Pesawat dijadwalkan mendarat di Bandara Amir Muhammad Bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah, Arab Saudi, pada Ahad 12 Mei 2024.

Dalam sambutannya, Pj Gubernur Adhy Karyono menyampaikan rasa syukur karena Embarkasi Surabaya tahun ini mendapatkan layanan fast track Mecca Route dari Pemerintah Arab Saudi.

“Alhamdulillah tahun ini Embarkasi Surabaya mendapat layanan fast track. Seolah-olah ketika kita tiba di Arab Saudi tidak ada proses keimigrasian karena sudah dilakukan di Bandara Juanda,” tuturnya.

Pemberian layanan ini diberikan karena Jawa Timur memiliki jumlah jemaah haji yang luar biasa banyak, namun mampu menyelenggarakan ibadah haji dengan bbaik

Adhy mengingatkan para jemaah bahwa mereka adalah tamu Allah dan berhak berdoa secara langsung kepada Allah SWT. “Jaga kesehatan. Sehat adalah modal agar bisa menjalankan ibadah haji dengan baik. Bapak atau ibu harus sadar bahwa perjalanannya ke Tanah Suci bukan perjalanan biasa. Bapak atau Ibu adalah pilihan Allah,” tuturnya.

Ia juga berharap agar jemaah diberikan kekuatan sehingga semua proses ibadah haji dapat terlaksana dengan baik. “Semoga kembali dalam keadaan sehat walafiat dan menjadi haji mabrur,” tuturnya.

Selain itu, Adhy berpesan agar jemaah selalu menjaga nama baik Indonesia dan mengindahkan norma-norma yang berlaku di Arab Saudi. “Bojonegoro pertama kali datang sehingga menjadi contoh bagi yang lain. Karena itu, bersikaplah yang baik,” pesannya.

Direktur Bina Haji, Arsad Hidayat, menjelaskan bahwa ibadah haji tahun 2024 mengusung tema “Haji Ramah Lansia”. Hal ini dikarenakan sekitar 45 ribu jemaah Indonesia adalah lansia. “Seluruh layanan mulai di tanah air hingga di tanah suci diupayakan ramah lansia,” ujarnya.

Menurut Arsad, seremoni pelepasan diusahakan maksimal 30 menit agar para lansia tidak diberi beban yang berat.

Acara pelepasan kloter pertama juga dihadiri Plt Kakanwil Kemenag Jawa Timur, Mufi Imron Rosyadi, serta para pejabat instansi vertikal dan kepala OPD Provinsi Jawa Timur.

Seluruh jemaah dari kloter 1 dapat diberangkatkan sehingga tidak ada jemaah yang mengalami penundaan.(mtr)

No More Posts Available.

No more pages to load.