Memorandum – Bulan Ramadan bagaikan emas bagi umat Rasulullah SAW.
Dikatakan demikian karena bulan Ramadan merupakan bulan yang penuh ampunan dan bulan yang penuh keberkahan.
Maka tidak heran jika kita melihat banyak sekali umat Islam berlomba-lomba dalam melakukan kebaikan.
Di bulan Ramadan juga amal atau kebaikan yang dikerjakan oleh umat Islam akan dilipatgandakan menjadi berkali-kali lipat.
Doa-doa yang dipanjatkan akan lebih mudah dikabulkan pada bulan mulia ini.
Serta pintu ampunan akan dibuka selebar-lebarnya bagi siapapun yang ingin bertobat.
Mengutip dari perkataan ustaz Adi Hidayat dalam ceramahnya, beliau memberikan beberapa saran amalan yang sebaiknya dilakukan jika ingin memanfaatkan kesempatan emas yang datang setahun sekali ini.
Beliau menyarankan untuk meningkatkan atau menyempurnakan salat.
Maksut dari meningkatkan adalah menambah dari yang awalnya hanya salat fardu, ditambah dengan salat-salat sunah.
Salat-salat sunah yang dimaksut adalah salat-salat seperti:
- Salat Sunah Rawatib
Salat Sunah Rawatib adalah salat yang menempel dengan Salat Fardu.
Maknanya salat sunah ini dikerjakan pada waktu sebelum atau sesudah Salat Fardu.
Disebutkan pada salah satu hadis yang membahas keutamaan Salat Sunah Rawatib ini, yang artinya.
“Barangsiapa yang mendirikan salat 12 rakaat yang mengiringi Salat Fardu siang dan malam, maka akan dibangunkan baginya satu rumah di surga.”
- Salat sunah di antara azan dan ikamah
Salat sunah yang dimaksut ini adalah Salat Sunah Tahiyatul Masjid.
Salat ini hanya dikerjakan apabila ingin mengerjakan Salat Fardu di masjid.
Dari suatu hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Imam Muslim, yang artinya.
“Jika salah seorang dari kalian masuk masjid, janganlah duduk sehingga salat dua rakaat.” (HR. Bukhari & Muslim).
Salat sunah ini tidak bisa dikerjakan sewaktu-waktu, karena ketika ikamah sudah dikumandangkan, salat sunah ini sudah tidak bisa dilakukan.
- Salat Dhuha
Salat ini disebutkan oleh Ustaz Adi Hidayat karena keistimewaan yang dimiliki.
Waktu dhuha ini begitu istimewa, sampai-sampai turun suatu surat yang ke-93 di dalam Al Qur’an.
Selain untuk membuka pintu rezeki, salat ini memiliki banyak sekali fadhilah bagi siapapun yang mengerjakan.
Salah satunya adalah mendapat ganjaran di sore hari.
Tertulis di Hadis Qudsi, yang artinya.
“Allah Ta’ala berfirman: Wahai anak Adam, salatlah untuk-Ku empat rakaat di awal hari, maka akan mencukupi kebutuhan (ganjaran) mu di sore harinya.” (Shahih Al Jami’).
Artikel ini ditulis oleh Muhammad Abiel Mahasin – mahasiwa magang di Memorandum






