Cara Sahur yang Benar sesuai Anjuran Nabi Muhammad SAW

oleh -780 Dilihat
Foto: jeswin - Freepik

MEMORANDUM – Janganlah kalian melaksanakan sahur hanya sekedar makan dan minum sembari menunggu adzan subuh dikumandangkan.

Rasulullah SAW dalam banyak hadis juga telah menerangkan bahwa terdapat amalan-amalan yang sepatutnya kita lakukan ketika sahur.

1. Makan dan Minum

Ini merupakan kegiatan yang paling utama dilakukan ketika sahur. Dengan makan dan minum, tubuh kita akan terisi energi yang cukup untuk berpuasa hingga waktu berbuka tiba.

Rasulullah SAW juga menjelaskan bahwa sahur merupakan suatu keberkahan bagi yang melaksanakannya. Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Sa’id Al Khudri RA, Rasulullah SAW bersabda,

“Bersahur itu adalah keberkahan, maka janganlah kamu meninggalkannya, walaupun hanya dengan seteguk air, karena Allah dan para malaikat berselawat atas orang-orang yang bersahur (makan sahur).” (HR. Ahmad).

Ketika makan sahur sebaiknya juga di barengi dengan mengonsumsi kurma sebanyak 3 butir, karena kandungan energinya sangat besar.

2. Mengakhirkan Sahur

Dalam melaksanakan sahur, dianjurkan untuk melakukannya menjelang imsak atau adzan subuh.

Sebagaimana dijelaskan dalam hadis riwayat Anas RA dari Zaid bin Tsabit RA,

“Kami makan sahur bersama Rasulullah SAW, kemudian beliau salat. Aku tanyakan (kata Anas): Berapa lama jarak antara adzan dan sahur? Rasulullah menjawab, ‘kira-kira 50 ayat membaca Al-Qur’an.’” (HR. Bukhari dan Musllim).

Namun perlu diingat bahwa, mengakhirkan sahur bukan berarti menundanya hingga terlalu dekat dengan terbit fajar, karena dikhawatirkan waktu sahur sudah berakhir. Sebaiknya dipersiapkan terlebih dahulu sebelumnya.

3. Berdoa meminta Ampunan

Waktu sahur juga menjadi waktu yang tepat untuk memanjatkan doa dan meminta ampunan kepada Allah SWT.

Allah SWT berfirman dalam surah Adz-Dzariyat ayat 18,

وَبِٱلْأَسْحَارِ هُمْ يَسْتَغْفِرُونَ

“Dan pada akhir malam mereka memohon ampunan (kepada Allah).” (QS. Adz-Dzariyat, [51]:18).

Selain itu juga dijelaskan dalam sebuah hadis riwayat Bukhari dan Muslim:

“Rabb kita tabaraka wa ta’ala turun ke langit dunia ketika tersisa sepertiga malam teakhir. Antas Dia berfirman: ‘Siapa saja yang meminta kepada-Ku, maka akan Aku beri. Siapa yang meminta ampunan kepada-Ku, maka akan Aku ampuni.’” (HR. Al-Bukhari dan Muslim).

Dan diperkuat oleh hadis lain dari Ibnu Hibban berikut, “Sesungguhnya, Allah dan para malaikat-Nya berselawat (berdoa) kepada orang-orang yang sedang sahur. Insya Allah termasuk saat sahur untuk puasa sunnah.” (HR. Ibnu Hibban).

 

Artikel ini ditulis oleh Muhammad Akmal Haidar – Mahasiswa magang di Memorandum

 

Penulis: Muhammad Akmal Haidar
Editor: Agus Supriyadi


No More Posts Available.

No more pages to load.