Jemaah Haji Indonesia Diminta Jaga Kesehatan Jelang Berangkat ke Arab Saudi

oleh -28 Dilihat
oleh
Foto : Glady - Pixabay

MEMORANDUM – Pemerintah Indonesia mengimbau jemaah haji untuk menjaga kesehatan menjelang keberangkatan ke Arab Saudi.

Tahun ini, Indonesia mendapatkan kuota haji sebanyak 241.000, terdiri dari 213.320 jemaah haji reguler dan 27.680 jemaah haji khusus. Sekitar 45.000 jemaah haji reguler tergolong lanjut usia (lansia).

Penerbangan jemaah haji Indonesia akan dimulai secara bertahap pada 12 Mei 2024 dan berlangsung hingga 10 Juni 2024.

Untuk memastikan kesehatan jemaah, Kementerian Agama (Kemenag) menerapkan syarat istithaah kesehatan sebelum jemaah melunasi biaya perjalanan haji.

Kemenag juga meluncurkan program Senam Haji untuk membantu jemaah menjaga kebugaran dan kesehatan.

Kepala Pusat Kesehatan Haji Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Liliek Marhaendro Susilo, dalam satu kesempatan mengatakan, dari hasil pemeriksaan calon jemaah haji, dislipidemia atau kolesterol umumnya menjadi penyakit penyerta calon jemaah haji 2024. Pada urutan berikutnya adalah hipertensi, lalu diabetes melitus.

Untuk mengantisipasi risiko tinggi pada penyakit penyerta jemaah, berikut beberapa tips bagi jemaah untuk menjaga kesehatan sebelum berangkat ke tanah suci:

Baca Juga:  Pemulung Mojokerto Berangkat Haji Setelah 13 Tahun Menabung
-->

1. Rata-rata penyakit yang diderita jemaah adalah penyakit yang sudah membutuhkan perawatan. Untuk itu, dianjurkan agar jemaah menstabilkan kesehatannya dengan rutin meminum obat

2. Rutin berolahraga ringan, minimal 30 menit setiap harinya, namun hindari kelelahan

3. Memastikan asupan nutrisi yang dikonsumsi, seperti menghindari makanan dan minuman manis dan asin secara berlebihan

4. Membiasakan aktivitas-aktivitas yang biasanya dilakukan dengan kendaraan, digantikan dengan jalan kaki atau naik sepeda

5. Tidak terlalu memforsir diri dengan kegiatan yang menyebabkan kelelahan sebelum keberangkatan

6. Usahakan, seminggu sampai tiga hari sebelum keberangkatan harus istirahat