MEMORANDUM – Pemerintah Indonesia mengimbau jemaah haji untuk menjaga kesehatan menjelang keberangkatan ke Arab Saudi.
Tahun ini, Indonesia mendapatkan kuota haji sebanyak 241.000, terdiri dari 213.320 jemaah haji reguler dan 27.680 jemaah haji khusus. Sekitar 45.000 jemaah haji reguler tergolong lanjut usia (lansia).
Penerbangan jemaah haji Indonesia akan dimulai secara bertahap pada 12 Mei 2024 dan berlangsung hingga 10 Juni 2024.
Untuk memastikan kesehatan jemaah, Kementerian Agama (Kemenag) menerapkan syarat istithaah kesehatan sebelum jemaah melunasi biaya perjalanan haji.
Kemenag juga meluncurkan program Senam Haji untuk membantu jemaah menjaga kebugaran dan kesehatan.
Kepala Pusat Kesehatan Haji Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Liliek Marhaendro Susilo, dalam satu kesempatan mengatakan, dari hasil pemeriksaan calon jemaah haji, dislipidemia atau kolesterol umumnya menjadi penyakit penyerta calon jemaah haji 2024. Pada urutan berikutnya adalah hipertensi, lalu diabetes melitus.
Untuk mengantisipasi risiko tinggi pada penyakit penyerta jemaah, berikut beberapa tips bagi jemaah untuk menjaga kesehatan sebelum berangkat ke tanah suci:
![](https://memorandumhajiumrah.com/wp-content/uploads/2023/12/umrah.jpg)